1. Arsitektur MVC yang Ringan

CodeIgniter 4 mempertahankan arsitektur Model-View-Controller (MVC) yang telah menjadi ciri khasnya. MVC membantu memisahkan logika aplikasi, tampilan, dan manipulasi data, sehingga memudahkan pengembangan, pemeliharaan, dan skalabilitas proyek.

2. Pemisahan Struktur Direktori

Salah satu perubahan utama pada CodeIgniter 4 adalah pemisahan struktur direktori, yang membuat proyek lebih terstruktur dan mudah diorganisir. Direktori-app, writable, dan public yang terpisah memudahkan manajemen berkas dan meningkatkan kejelasan.

3. Fitur-Fitur Baru dan Pembaruan

CodeIgniter 4 menawarkan berbagai fitur baru dan pembaruan, termasuk sistem routing yang ditingkatkan, penanganan HTTP yang lebih baik, dan dukungan untuk namespace PSR-4. Fitur-fitur ini membantu pengembang dalam mengatasi tugas-tugas pengembangan web dengan lebih efisien.

4. Sistem Templating yang Kuat

Dengan CodeIgniter 4, sistem templating yang lebih kuat memungkinkan pengembang membangun tampilan dengan mudah. Fitur-fitur templating, seperti layout dan view partials, membantu memisahkan logika tampilan dan meningkatkan keterbacaan kode.

5. Pemeliharaan yang Mudah

CodeIgniter 4 menyediakan mekanisme pemeliharaan yang sederhana dan efektif melalui Composer, memungkinkan pengguna mengelola dependensi proyek dengan lebih baik. Ini memastikan proyek tetap terupdate dan aman.

6. Dokumentasi yang Lengkap

CodeIgniter 4 dilengkapi dengan dokumentasi yang komprehensif dan mudah dipahami. Ini sangat membantu pengembang, terutama bagi mereka yang baru mengenal kerangka pengembangan web ini, untuk memulai dan mengembangkan proyek dengan cepat.

Kesimpulan

CodeIgniter 4 tetap menjadi pilihan yang kuat untuk pengembangan web PHP, memberikan keseimbangan antara kemudahan penggunaan dan fleksibilitas. Dengan fitur-fitur baru dan peningkatan, CodeIgniter 4 memberikan alat yang handal bagi pengembang untuk membangun aplikasi web yang efisien dan skalabel dalam lingkungan pengembangan PHP.